Mendengarkan Suara-Ku

Saudara/i yang terkasih, banyak hal yang pantas direnungkan pada Hari Minggu Panggilan ini. Namun, baik-lah kita fokus pada kata “mendengarkan”. Banyak Gereja dan Paroki mengadakan aksi panggilan. Banyak tarekat, kongregasi, dan seminari menggelar acara promosi panggilan. Acaranya apa? Mendengarkan sharing panggilan para romo, suster, bruder dan frater-frater yang dihadirkan. Apa isi sharing panggilan? Aneka kisah hidup bagaimana para romo, suster, bruder dan frater mendengarkan panggilan Tuhan.

Inilah salah satu kelompok orang yang dalam Injil hari ini disebut Yesus sebagai domba-domba yang mendengarkanNya: “Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku...” Dengan caranya masing-masing mereka mendengarkan “suara” Yesus yang memanggil dan kemudian mengikuti-Nya secara khusus. Namun, suara panggilan Yesus disampaikan bukan hanya kepada domba-domba khusus, tetapi juga kepada semua domba gembalaan-Nya.

Bacaan pertama dari Kisah Para Rasul menceritakan tentang Paulus dan Barnabas yang menjadi figur inspiratif domba yang mendengarkan suara sang gembala. Mereka berdua mengajar orang-orang Yahudi, hampir seluruh kota berkumpul untuk mendengarkan Firman Allah. Bukan hanya kepada orang Yahudi, tetapi juga kepada bangsa-bangsa lain: “Sebab inilah yang diperintahkan kepada kami: Aku telah menentukan engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya engkau membawa keselamatan sampai keujung bumi”.

Saudara/i, warta keselamatan harus diperdengarkan sampai ke ujung bumi. Karena itu, dibutuhkan semakin banyak orang yang turut terlibat dalam karya keselamatan ini. Kiranya semakin banyak orang yang  mendengarkan panggilan Tuhan dan menjawabnya untuk menjalankan misi pewartaan Kristus, tentu bukan hanya sebagai imam, bruder, suster atau frater, tetapi juga sebagai umat beriman yang selalu menjadi domba-domba yang baik. Ya Tuhan, ajarlah kami untuk selalu mendengar suaraMu, Sang Gembala kami, agar kami selalu ada di
jalan yang benar.

Narasumber: Rm. Antara, Pr


Post Terkait

Comments